.....

Kamis, 17 November 2011

PENDIDIKAN BUDI PEKERTI

PENDIDIKAN BUDI PEKERTI
Pendidikan adalah proses mendewasakan manusia muda.
Budi à budaya (sansekerta)
Budi pekerti menurut Kamus Bahasa Indonesia kontemporer
1)      Budi adalah perpaduan akal dan perasaan untuk menimbang baik dan buruk
2)      Budi adalah tabiat, akhlaq, watak
3)      Budi adalah kebaikan / perbuatan baik
4)      Budi adalah upaya, ikhtiar
Pendidikan itu merupakan alat untuk membentuk budi manusia.
Moral à mores (bahasa latin)
Moralà ajaran tentang kesusilaan
Taksonomi à manusia mempunyai 3 kemampuan
1.      Kognitif à learning by thinking
2.      Afektif à learning by feeling
3.      Psikomotor à learning by doing

Lorens Bagus
Moral itu menyangkut kegiatan-kegiatan manusia yang dipandang buruk / baik, benar / salah, tepat / tidak tepat atau menyangkut cara seseorang berhubungan / bertingkah laku dengan orang lain.
K. Bertens
Moral itu adalah nilai-nilai dan norma-norma yang menjadi pegangan bagi seseorang/kelompok yang mengatur tingkah lakunya.
ETIKA
Romo Frans Magnis Suseno
Etika merupakan filsafat/pikiran kritis yang mendasar tentang ajaran, norma-norma serta kebiasaan pandangan moral secara kritis.

Nilai Budaya adalah sesuatu yang bernilai untuk kepentingan hidup manusia.
Norma adalah ketentuan / aturan yang mengikat warga/kelompok yang dipakai sebagai panduan, tatanan dan kendali dalam bertingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat.
Faktor yang mempengaruhi ketidakjujuran
a.       Ekonomi
b.      Lingkungan
c.       Terpaksa
d.      Ingin populer
e.       Ingin jalan pintas


ANALISIS PERSAMAAN dan PERBEDAAN KARAKTER, AKHLAK, dan MORAL (Buku:memaknai pendidikan karakter)

Pengertian Budi pekerti dalam kamus Bahasa Besar Bahasa Indonesia(1996:150)
Budi artinya
1)      Alat batin yang merupakan panduan akal dan perasaan untuk menimbang baik dan buruk
2)      Tabiat, akhlak, watak
3)      Perbuatan baik, kebaikan
4)      Daya upaya, ikhtiar
5)      Akal
Budi pekerti diartikan sebagai tingkah laku, perangai, akhlak, watak.
Budi pekerti sama dengan akhlak, watak, tabiat, perbuatan baik, kebaikan.

MORAL
Pengertian moral dalam kamus Besar Bahasa Indonesia (1996:150)
1)      (ajaran tentang) baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, dsb
2)      Kondisi mental yang membuat orang tetep berani, bersemangat, bergairah, berdisiplin
3)      Ajaran kesusilaan yang dapat ditarik dari suatu cerita.
Moral adalah ajaran tentang moral.

KARAKTER
1)      Individu dalam kaitannya dengan kepribadian, tingkah laku/ tampilan karakter khas artinya pembeda / mewakili seseorang / hal tertentu

Karakter berdasarkan kajian kamus umum di atas merujuk pada beberapa hal berikut:
a.       Karakter dikenakan pada orang / bukan orang
Pendidikan karakter berkenan dengan orang
b.      Berkenaan dengan kualitas (bukan Kuantitas) dan reputasi orang
c.       Berkenaan dengan daya pembeda/ pembatas
d.      Karakter dapat merujuk pada kualitas negatif/positif

§      Karakter adalah kualitas orang dengan karakteristik tertentu.

Analisis Pedagogis
Karakter berada dalam wilayah disiplin-disiplin psikologi, etika, antropologi, budaya, dan pedagogika(membimbing anak)
o   Studi psikologi
Bersifat empiris analitis
o   Studi filsafat (etika)
Tertuju pada isi karakter/ajaran karakter/moral/etika/akhlak/susila. Studi etika bersifat rasional, radikal, kritis.
o   Studi antropologi budaya
Tertuju pada isi karakter/ajaran karakter/moral/etika/akhlak/susila dalam bentuknya yang empiris.
Studi pedagogika melibatkan semua studi tersebut dengan tujuan membantu individu/kelompok agar mengalami perkembangan karakterr/moral/akhlak/susila/watak/tabiat
Karakter terdapat pada kepribsdian. Karakter berkaitan dengan tingkah laku yang diatur oleh upaya dan keinginan.
Hati nurani adalah sebuah unsur esensial dari karakter, adalah pola kebiasaan perlarangan yang mengontrol tingkah Laku seseorang, membuatnya mmenjadi selaras dengan pola-pola kelompok yang diterima secara sosial.

Ajaran moral/moralitas
Etika adalah studi tentang kebaikan/hal yang baik/hal yang bernilai/moralitas/nilai dan studi tentang tindakan yang baik (Audi,1999:284)
Teori eudaimonia/human wellbeing/kesejahteraan manusia (kebahagiaan dan bertumbuh subur).
Perasaan senang / bahagia adalah komponen esensial kehidupan, dan karena itu harus menjadi tujuan kehidupan, dianut oleh hedonisme. Tokoh kelasiknya epicurus. Epicurus mengajarkan bahwa berbuat baik pengerahan daya intelektual seseorang dan kebajikan moral dengan cara teladan dan berguna.





 







Hedonisme dibagi menjadi 2:
a)      Hedonisme egoistik yang tertuju pada kesenangan pribadi
b)      Hedonisme universal yang tertuju pada kesenangan bersama/semua orang
Hedonisme abad modern berbeda dari ajaran epicurus.
Perfeksionis
Bukan perasaan senang sebagai komponen esensial kehidupan yang baik, tetapi adalah perbuatan baik; perbu atan baik membuat kita senang/bahagia, ini dianut oleh perfeksionisme. Tokohnya: plato, aristoteles, kaum stoik,nietcsche, muhammad iqbal.
Teori komponen esensial bertumpu pada asumsi bahwa manusia secara alami mencari kehidupan yang baik.
Teori nilai intrinsik adalah apa yang baik pada dirinya sendiri, dan seseorang dapat mengambil sebuah posisi terhadap isu tanpa terikat pada tesis apapun tentang realitas/ bukan realitas dari kebaikan/ tentang transenensi/ imanensinya.
Kebaikan sebagai sarana untuk mencapai tujuan lainnya yang dianut oleh teori nilai instrumental.
prespek

Rabu, 16 November 2011

SEJARAH NASIONAL INDONESIA


SEJARAH NASIONAL INDONESIA
Revolusi : perubahan secara cepat dan mendasar.
Penyebab revolusi industry karena ditemukan mesin-mesin
*        Yang perlu dihayati dalam sejarah yaitu ide-ide yang ada di dalam peristiwa itu
*        Sejarah menyangkut kejadian masa lalu dan dikupas sebab akibatnya.
*        Nasional berasal dari kata Nation (bangsa), sedangkan Nasionalisme adalah kesadaran bernegara/semangat bernegara.
Sebelum kedatangan bangsa barat – belanda meninggalkan Indonesia
*        Belanda datang ke Indonesia pada abad ke-16
*        Indonesia mulai mengenal sejarah sejak bangsa itu meninggalkan bukti tertulisnya kepada kita (4m) contohnya bahasa sansekerta, tulisan palawa (kutai,Kalimantan)
Sejarah masuknya islam di Indonesia
*        Yang memberikan kata Indonesia pertama kalinya adalah J.R.Logan (1850) dalam majalah Penang Garetto. Karena sebelumnya banyak raja-raja oleh bangsa sendiri.
*        Awalnya Indonesia itu bernama Indian Archipelago yang terdiri dari Malaysia, singapura, Filipina, Indonesia
*        Kemudian nama itu diganti karena:
a.       Sulit diucapkan
b.      Wilayahnya sangat luas tapi tidak jelas
c.       Namanya terlalu panjang
*        Nama Indonesia di lazimkan pada tahun 1885 oleh Adolf Bastian (jerman) dalam bukunya “Indonesian Dieinsel des malaicham archipelago” (1884)
*        Nama Indonesia diresmikan oleh H. Kern, Schmudt, Vollen hoven, coedes
*        Akibat diganti namanya beberapa nama harus diganti sebelum dan sesudahnya.
Pengaruh-pengaruh asing terhadap Indonesia

Selasa, 15 November 2011

UTS




---------------------UJIAN TENGAH SEMESTER-----------------------
7 NOVEMBER - 19 NOVEMBER 2011

ILMU POLITIK 1


ILMU POLITIK 1
Ilmu itu suatu kebenaran
Ilmu politik (pengetahuan) ilmu yang mempelajari politik
Politik adalah bermacam-macam kegiatan dari suatu sistem politik (negara) yang mempunyai proses dan tujuan untuk mencapai tujuan tersebut.
Pembuatan keputusan (desicion Making) untuk mengambil satu / beberapa dulu untuk kemudian ditetapkan.
Kebijaksanaan umum adalah alat untuk membatasi orang berupa kekuasaan dan wewenang yang sifatnya persuasif (meyakinkan) dan memaksa tujuannya.
KONSEP POLITIK
1.      Negara (state)
Semua hal yang mempunyai tujuan untuk negara dan proses-proses untuk memperoleh tujuan tersebut (dilakukan oleh lembaga-lembaga negara) membahas hubungan antara pemerintah dan warga negara dan negara dengan negara lain.
Negara adalah suatu organisasi dalam satu wilayah yang mempunyai kekuasaan tertinggi dalam hal ini presiden yang sah, yang ditaati oleh warganya.
2.      Kekuasaan (power)
Kemampuan seseorang / suatu kelompok untuk mempengaruhi tingkah laku orang lainn/kelompok lain sesuai dengan keinginan pelaku memperebutkan dan mempertahankan sesuatu.
3.      Kebijaksanaan ( Policy)
Kebijaksanaan adalah suatu kumpulan keputusan yang diambil oleh seseorang pelaku/kelompok politik dalam usaha memilih tujuan-tujuan dan cara-cara untuk mencapai tujuan tersebut. (pemerintah, proses, tujuan, akibatnya).
Tujuan dibuatnya kebijaksanaan umum
*        Menyelesaikan akibat/persoalan yang ditimbulkan oleh keputusan yang diambil
*        Membina kerjasama dalam rangka pencapaian tujuan
4.      Pengambilan keputusan
Adalah membuat pilihan diantara beberapa alternatif pengambilan keputusan suatu proses terjadi sampai keputusan itu tercapai.
Who gets what, when, how = ditujukan untuk siapa, kapan keputusan itu diambil, dan kapan keputusan itu diambil.

5.      Alokasi dan pembagian (allocation and distribution)
Adalah pembagian dan penjatahan dari nilai-nilai dalam masyarakat.
Membagi-bagikan dan mengalokasikan nilai-nilai secara mengikat dan nilai itu sendiri adalah sesuatu yang dianggap baik/benar, sesuatu yang diinginkan, dan sesuatu yang mempunayi harga yang diinginkan oleh masyarakat.

BIDANG-BIDANG ILMU POLITIK
A.    Teori politik
Gagasan bahasan sistematis dan generalisasi2 (meluas mencakup semua) dari fenomena politik
Sifat teori politik
ü  Deskriptif : menggambarkan
ü  Logika : berdasarkan fakta yang ada
ü  Spekulatif : belum berdasarkan fakta
B.     Lembaga-lembaga politik
Exp: pemerintah nasional, daerah, lokal
C.     Partai-partai, golongan-golongan, dan pendapat umum
Exp: parpol, asosiasi
Bersifat dinamis (berubah-ubah terus)
D.    Hubungan internasional
Exp: kerjasama antar negara, administrasi internasional, hukum internasional

HUBUNGAN ILMU POLITIK DENGAN ILMU PENGETAHUAN LAINNYA

Ilmu politik berhubungan erat dengan:
1)      Sejarah
Perbedaan sejarah dan ilmu politik
Sejarah lebih menekan   pada masa lalu, ilmu politik lebih menekan pada masa depan.
Hubungan sejarah dengan ilmu politik
Sejarah itu menyumbangkan data dan fakta untuk acuan bagi kemajuan di masa yang akan datang.
Fungsinya jika sejarah itu buruk, agar tidak terulang masa yang akan datang.



2)      Filsafat
Filsafat adalah usaha secara rasionaldan sistematis, mencari pemecahan masalah/ jawaban atas persoalan-persoalan yang menyangkut alam semesta dan kehidupan manusia.
Hubungannya filsafat itu menyangkut morak/etika.
Etika adalah membahas persoalan-persoalan yang menyangkut norma-norma baik/buruk.
Exp: apakah tujuan dari sebuah negara?

3)      Sosiologi
Fungsi sosiologi adalah untuk membantu dalam memahami latar belakang susunan dan pola kehidupan sosial dari berbagai golongan dari kegiatan sosial.
(analisa Menyeluruh)
Persamaannya sama-sama mempelajari negara. Negara dianggap sebagai suatu obyek jika negara itu baik.

4)      Antropologi
Menyumbangkan teori-teori tentang kedudukan dan peranan sosial budaya secara sederhana.
Aspeknya sama-sama mempelajari lembaga-lembaga negara

5)      Psikologi sosial
Pengkhususan psikologi tentang hubungan timbal balik antara manusia. Politik dapat melihat kondisi-kondisi sosial ekonomi

6)      Ilmu hukum yang penting.
Mengatur dan memaksa UU sebagai salah satu kewajiban yang penting.
Hubungannya dengan ilmu politik: akan tercapai dalam kerangka hukum.
Sifatnya memaksa

7)      Ilmu bumi
Membahas tentang perbatasan strategis, desakan penduduk dan daerah, pengaruh dan mempengaruhi politik.
Perbatasan mengikat apa yang ada didalamnya.

8)      Ekonomi
Tujuannya untuk mengembangkan sumber-sumber yang langka untuk kelangsungan hidup
Exp: untuk menganalisis siasat-siasat pembangunan nasional yang berorientasi pada kebajikan yang rasionil.
Inti dari ekonomi adalah memanfaatkan sumber daya-sumber daya yang terbatas untuk kelangsungan hidup manusia ditengah ketidakterbatasan kebutuhan.

KONSEP POLITIK
a)      TEORI POLITIK
Teori adalah generalisasi dari beberapa fenomena politik. Teori lahir dari pemikiran manusia (sifatnya abstrak)
Teori politik adalah bahasan sistematis dan generalisasi dari fenomena politik.
Tujuan:
Ø  untuk mengetahui apa itu politik
Ø  cara untuk mencapai tujuan
Ø  kemungkinan-kemungkinan bias (+) bias (-)
Ø  kewajiban-kewajiban yang akan timbul
contoh: pembangunan sebuah gedung.
Thomas P. Jenkin
teori politik itu ada 2 macam:.
·         teori politik yang mempunayi dasar moril dan menentukannorma-norma (valuational)
teori ini termasuk teori politik yang sehat karena berdasarkan norma-norma.
·         non-valuational
menggambarkan dan membandingkan berdasarkan fakta. menurut kita baik , belum tentu menurut orang lain baik.
valuation dibagi menjadi 3:
a.       filsafat politik
berkaitan erat dengan etika. hungan filsafat ini sangat erat dengan alam. cnth: jika kita menghargai alam, maka kehidupan sosial akan lebih baik.(melihat ke masa lalu).
b.      teori politik sistematis
menjalankan apa yang sudah ada. Lebih kekegiatannya, pelaksanaannya.cnth: apa yang ada sekarang ini ya dipakai.
c.       ideologi politik
ideologi adalah himpunan/kumpulan dari norma-norma, nilai-nilai, kepercayaan, keyakinan yang dimiliki oleh individu / kelompok atas dasar mana dia menentukan sikapnya akan kejadian-kejadian politik yang dihadapinya dan menentukan tingkahlakunya.
Bertolak belakang dengan filsafat, politik ini lebih ketindakan. Cnth: demo.
(lebih melihat kemasa depan)

b)     MASYARAKAT
Timbul karena ada seseorang. Manusia adalah makhluk sosial makanya manusia membentuk kelompok-kelompok kecil, dan kelompok kecil itu kemudian menjadi besar.
Manusia membuat kelompok karena mempunyai dua sifat:
Ø  Bersaing
Supaya mereka bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan makanya mereka membuat kelompok agar lebih tangguh.
Ø  Bekerjasama
Bekerjasama dan bersaing untuk mencari dan menghasilakan nilai.
Harold Lasswell
Ada 8 nilai yang kita butuhkan:
1.      Kekaayaan
2.      Kesehatan
3.      Ketrampilan
4.      Kekuasaan
5.      Kasih sayang
6.      Kejujuran dan keadilan
7.      Respek
8.      Pendidikan
Masyarakat adalah sekumpulan orang yang tinggal di suatu wilayah, dalam jangka waktu yang lama, mempunyai sistem hidup dan menghasilakan budaya.
Tujuan dibuatnya kelompok:
Ø  Bekerjasama untuk mencapai tujuan
Ø  Mengendalikan persaingan
Ø  Mengendalikan tindakan-tindakan dari persaingan tersebut

Kelompok yang paling besar adalah negara dan kelompok paling pokok adalah keluarga.
Negara (alat)
Ø  Bekerjasama untuk mencapai tujuan
Ø  Mengendalikan persaingan
Ø  Mengendalikan tindakan-tindakan dari persaingan tersebut


c)      KEKUASAAN
Setiap manusia mempunyai keinginan, maka dari itu manusia berusaha untuk membuat orang lain memenuhi keinginannya dengan cara (+) minta tolong, cara (-) memaksa, menyuruh.
Kekuasaan sosial ada di setiap organisasi sosial. Kemampuan untuk mengendalikan tigkah laku orang lain baik secara langsung /memberi perintah /tidak langsung (menggunakan segala cara/alat yang tersedia)
Bentuk kekuasaan sosial:
Ø  Ada hubungan yang berbeda (yang satu memerintah, yang satu diperintah)
Ø  Tidak ada persamaan martabat. Bentuknya segitiga atasan lebih sedikit daripada bawahan.
                                                                                                                     atasan
                                                                                      bawahan
kekuasaan itu kadang ada, kadang tidak. Membuat manusia
manusia sebagai subyek : membuat UU. Manusia sebagai obyek : membuat    UU dan melaksanakan UU.
Sumber dari kekerasan:
®        Kekerasan fisik
Contoh: senior memplonco junior
®        Kedudukan
Ada perbedaan kedudukan
®        Kekayaan
®        Keyakinan/kepercayaan
Kekuasaan berhubungn erat dengan pengaruh (bentuk lunak dari kekuasaan).

ü  Perbedaan kekuasaan dan pengaruh:
Kekuasaan bisa berpengaruh karena hal lain. Dan belum tentu berpengaruh jika kekuasaannya habis.
Pengaruh itu dari diri orang itu sendiri. Walaupun tidak memiliki kekuasaan dia tetap berpengaruh.

Kekuasaan politik
Kemampuan untuk mempengaruhi kebijaksanaan umum (pemerintah) baik terbentuknya maupun akibatnya sesuai dengantujuan-tujuan pemegang kekuasaan sendiri. (bagian dari kekuasaan yang fokusnya pada negara).
Kekuatan politik dibedakan menjadi 2:
®        Bagian dari kekuasaan sosial yang terwujud dalam negara. Contoh: DPR, presiden
®        Bagian dari kekuasaan sosial yang ditujukan pada negara. Contoh: parpol, organisasi ekonomi


NEGARA
Negara adalah organisasi di dalam suatu wilayah yang mempunyai kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati oleh rakyat.
Negara adalah integrasi dari kekuasaan politik (organisasi pokok dari k. Pol)
Roger H. Soltau
Negara adalah alat / wewenang yang menga tur / mengendalikan persoalan2 bersama atas nama masyarakat
Negara adalah sekumpulan orang didalam suatu wilayah; dapat memaksakan kekuasaannya secara sah terhaddap semua golongan kekuasaan lainnya dan yang dapat menetapkan tujuan2 dari kehidupan bersama tersebut.
Tugas negara
1.      Mengendalikan dan mengatur gejala kekuasaan
2.      Mengorganisir dan mengintegrasikan kegiatan masyarakat
Dilakukan berdasarkan sistem hukum à perantara pemerintah

Sifat-sifat negara
1.      Memaksa à kekuasaan secara kekerasan fisik, secara ilegal cnth:polisi
2.      Monopoli
3.      Mencakup semua, tanpa kecuali

Unsur-unsur negara
1.      Wilayah
Contoh: laut 3 mil- 12 mil, perbatasan, geografis, luas
Wawasan nusantara adalah semua perairan (pulau, selat, muara, sungai) dianggap perairan pedalaman, kedaulatan berlaku penuh.

2.      Penduduk
Contoh: kepadatan penduduk (produksi ­, KB)
Persatuan nasional bertambah kuat à persamaan bahasa, sejarah, kebudayaan, agama.
Tak selamanya juga (cnth: swiss 4bhs, belgia 2bhs, inggris & AS 1bhs)

3.      Pemerintah
Pemerintah adalah orang yang berwenang untuk merumuskan dan melaksanakan keputusan-keputusan yang mengikat bagi seluruh rakyat diwilayah, bentuknya UU dan peraturan2 lain yang bertindak atas nama negara.
Negara mencakup semua penduduk, terus bertahan, pemerintah mencakup hanya sebagian kecil daripadanya, sering berubah kekuasaan pemerintahan, dibagi atas legislatif ( membuat UU, namanya presiden/parlemen), eksekutif, yudikatif

4.      Kedaulatan
Kedaulatan adalah kekuasaan yang tertinggi untuk membuat UU dan melaksanakanya dengan semua cara (termasuk paksaan) yang tersedia.
Negara mempunyaai kedaulatan.
Mempertahankan kemerdekaan dari serangan negara lain (loyalitas dari warga)

Kedaulatan mutlak, karen pimpinan selalu terpengaruh oleh tekanan2 dan yg membatasi kekuasaan secara mutlak. Contoh: hubungan internasional
Kedaulatan uumnya tidak dapat dibagi, namun di negara bagian dapat dobagi antara negara dan negara2 bagian.

Tujuan negara menurut UUD 1945
Untuk membentuk suatu pemerintahan negara indonesia yang melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, dengan berdasarkan kepada pancasila.

Fungsi negara, yang mutlak perlu:
1)      Melaksanakan penertiban (untuk mencapai tujuan, mencegah bentrok)
2)      Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat
3)      Pertahanan (menghindari seranga dari luar)
4)      Menegakkan keadilan (melalui badan-badan pengadilan)
Semua fungsi negara diselanggarakan oleh pemerintah untuk tujuan yang ditetapkan bersama

Shadow Word generated at Pimp-My-Profile.com